Lantai Kayu - Hal itu mestinya tidak sulit, sebab lantai kayu atau parquet bukan benda asing di mata orang Indonesia. Anda tertarik menikmati jenis lantai ini? Berikut adalah sedikit pengetahuan dan tips-tipsnya:
Ruangan
· Parquet juga tidak tahan goresan dan sensitif terhadap benturan, sehingga lantai jenis ini hanya cocok digunakan di ruangan yg sedikit aktifitas benturan pada lantai seperti halnya kamar tidur
Perawatan
· Sebelum merawat, langkah pertama dilakukan sebaiknya menjauhi semua alas kaki yg tajam dan keras
· Perawatan parquet harus hati-hati benar demi menjaga keindahan dan keawetannya, karena kadang kita terlupa atau tidak sengaja melakukan hal - hal seolah sedang berada di atas lantai marmer
· Gunakan penyedot debu, sapu berbahan bulu, atau perkakas pembersih lain dgn permukaan lembut. Hal itu utk menghindari parquet mudah tergores
· Jangan pernah mengepel lantai parquet.
· Terlalu basah lama - kelamaan air mengendap di lapisan plywood dan akan melapukkan kayu. Semakin lembab, tekanan pada parquet pun akan berubah drastis, khususnya pada siku-siku parket.
· Agar warna parquet tetap kinclong, polesi parquet dgn minyak lemon minimal sebulan sekali. Sebaiknya, tidak menggunakan pemoles dgn kadar kimia tinggi, selain aromanya bertahan lama mengendap di kayu, hal tersebut membuat umur kayu lebih cepat tua
·
Tiga Lapisan
Selalu ingatlah, biasanya parquet terdiri dari tiga lapisan, yaitu:
· Polyfoam atau lapisan paling bawah yg bersentuhan langsung dgn lantai beton. Lapisan polyfoam inilah yg bermanfaat sebagai peredam kelembaban dari dalam tanah sehingga kayu lebih awet
· Plywood atau lapis tengah yg berfungsi menjaga kestabilan lantai. Lapisan ini akan mengatur keseimbangan antara penyusutan dan pemuaian lantai akibat tingginya suhu udara.
· Kayu parquet atau lapisan atas lantai dibuat dari kayu solid seperti jati, merbau, oak, atau cherry
Sumber: kompas.com
Temukan Info Lain Seputar Lantai Kayu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar